Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Ransum Untuk Sapi, Kelebihan dan Kekurangan ransum

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN RANSUM     

    Ransum merupakan campuran antara dua atau lebih bahan pakan yang diberikan untuk seekor ternak. Rnasum harus dapat memenuhi kebutuhan zat nutrien yang dipergunakan ternak pada berbagai fungsi tubuhnya, yaitu untuk hidup pokok, produksinya, dan reproduksinya. Pada umumnya ransum untuk ternak ruminansia (hewan memamah biak) terdiri atas pakan hijauan dan pakan konsentrat. Pakan pokok (basal) dapat berupa rumput, legum, perdu, pohon-pohonan, serta tanaman sisa panen. Adapun bahan konsentrat antara lain berupa, biji-bijian, bungkil dan bekatul.

    Sebelum membuat ransum, kita hendaknya mengetahui kelebihan dan kekurangan dari setiap bahan ransum, setelah itu kita coba membuat ransum seimbang. Berikut uraian singkatnya.

a. Kelebihan dan kekurangan bahan ransum

    Ada beberapa bahan yang bisa dijadikan ransum untuk ternak ruminansia seperti sapi. Beberapa bahan ransum untuk ternak ruminansia mempunyai kelebihan dan kekurangan. Contoh kelebihan dan kekurangan bahan ransum untuk ternak ruminansia seperti dalam tabel berikut.

 

Nama Bahan

 

 

Kelebihan

 

Kekurangan

 

Strategi

Jerami rumput tua

Sebagai pakan selingan ketika pakan hijauan tidak tersedia

-          Gizi sangat rendah

-          Pemberian dalam jumlah banyak dapat menyebakan tubuh ternak kurus

Pakan sebaiknya dicacah

Rumput muda

- Gizi zat tinggi

- Ternak sangat menyukai

Pemberian dalam jumlah banyak dapat menyebabkan ternak diare dan kembung

Rumput muda dilayukan terlebih dahulu, kemudian dicampur dengan jerami

Dedak/ bekatul

-          Pada saat panen harga murah dan mudah didapat

-          Hewan/ ternak pada umunya menyukainya

Untuk bekatul bisa dipalsukan/ bisa dicampur dengan bahan lainnya (tergantung pada sipenjual)

Memilih dedak/bekatul yang baru dan teliti dalam membeli dedak/ bekatul

Ketela

Energi yang dihasilkan sangat tinggi dan sangat cocok untuk penggemukan sapi

Ketela mengandung suatu glikosida cyanogenik yang dapat menghasilkan racun

Untuk ketela ini sebaiknya dicampur dengan pakan-pakan yang lain

Kacang tanah atau kedelai

Nilai gizi sangat tinggi

Untuk kacang tanah atau kedelai harganya terlalu mahal

-          Sangat cocok untuk penggemukan sapi menjelang dijual

-          Bisa memperbanyak produksi susu


b. Contoh ransum seimbang

    Ransum seimbang adalah ransum yang mengandung semua zat gizi (jumlah dan macam gizinya) serta mempunyai perbandingan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi sesuai dengan tujuan pemeliharaan ternakdiharapkan akan dapat menghasilkan produksi yang optimal.

    Berikut ini contoh kebutuhan bahan-bahan ransum seimbang pada sapi dara dengan bobot atau berat badan (BB) 300 kg dan pertambahan bobot badan harian (PBBH) 500 gram/hari. Bahan pakan yang tersedia dalam penyususnan ransum seimbang sapi dara adalah jerami padi, dedak halus, dan bungkil kelapa. Konsumsi jerami padi dibatasi 1,33% dari bobot badan sapi. Langkah-langkah dalam penyusunan ransum sapi dara sebagai berikut.

kelebihan dan kekurangan ransum

Tabel 1. Kebutuhan Zat gizi Sapi Dara BB 300 kg, PBBH 500 gram/hari


Berat Badan

PBBH/kg

BK/kg

TDN/kg

PK/gr

Ca/gr

P/gr

300

0,5

7,1

3,8

423

14

1

 Keterangan tabel: 

PBBH    : pertambahan bobot badan harian
BK         : bahan kering
PK         : protein kasar
TDN      : energi
PK         : protein kering
Ca         : mineral
P           : protein

    Setelah kebutuhan zat nutrisi diketahui, perlu dicari komposisi zat gizi bahan pakan jerami padi, dedak halus dan bungkil kelapa, Seperti ditampilkan pada tabel 2. 

Tebel. 2 Kandungan Zat Nutrisi Bahan Pakan

Bahan

BK (%)

TDN (%)

PK (%)

Ca

P

Jerami padi

60

2,40

59,0

0,21

0,08

Dedak halus

86

6,30

60,5

0,70

1,50

Bungkil kelapa

86

19,90

78,3

0,30

0,67

 Konsumsi Bahan kering (BK) jerami padi = 1,33% x 300 = 3,99 kg ataudibulatkan4 kg. Selanjutnya, dihitung zat -zat makanan yang dapat disediakan oleh 4 kg jerami padi dan bandingkan dengan kebutuhan pada tabel.3 

Tebel. 3 Perbandingan Kebutuhan Zat Gizi dengan Zat-Zat makanan yang Tersedia pada Jerami Padi

Uraian

BK/kg

TDN/kg

PK/gr

Ca

P

Kebutuhan zat gizi

7,1

3,8

423,0

14,0

1,0

Zat gizi pada jerami padi

4,0

2,4

59,0

0,21

0,08

Kekurangan

3,1

1,4

364,0

13,79

0,02

     Kekurangan bahan kering sebesar 3,1 kg dan protein kasar 364,0 gram seperti tampak dalam tabel tersebut harus dipenuhi oleh campuran dedak halus dan bungkil kelapa, yang masing-masing mengandung PK sebesar 33,82%. Jadi dapat dipahami perbandingan kebutuhan zat gizi dengan zat-zat makanan yang tersedia pada bahan pakan seperti dalam tabel 4 berikut ini. 

Tabel. 4 Perbandingan Kebutuhan Zat Gizi dengan Zat- Zat makanan yang Tersedia pada Bahan Pakan 

Uraian

BK/kg

TDN/kg

PK/gr

Ca

P

Jerami Padi

4,00

2,40

96

8

3

Dedak halus kampung

2,06

1,25

130

14

31

Bungkil kelapa

1,06

0,82

209

3

7

Jumlah

7,12

4,47

435

25

41

Kebutuhan

7,10

3,80

423

14

1

     Jadi, berdasarkan data pada empat tabel berikut dapat dipahami bahwa ransum seimbang dalam hal protein dan energi/ perbandingan (Ca:P) ynag harus ditambahkan Calcium Carbonat  (CaCOკ). Sumber CaCOკ  mengandung Ca sebesar 36%. Untuk mencapai keseimbangan tersebut, dalam ransum harus ditambahkan kapur sebanyak(41-25)/0,36 = 44,44 gram.
    Menghitung susunan ransum dalam bentuk segar sebagai berikut.
  1. Jerami Padi = (100/59) x 4,00 kg = 6,8 kg
  2. Dedak halus kampung = (100/60,5) x 2 ,06 kg = 3,40 kg
  3. Bungkil Kelapa = (100/78,3 ) x 1,06 = 1,35 kg
  4. CaCOკ = 44,44 gram 

Post a Comment for "Ransum Untuk Sapi, Kelebihan dan Kekurangan ransum "